Sabtu, 24 September 2016

Menyembah berhala atau Sembahyang adalah Budaya Agama

Orang Hindu dan Orang Buddha berkata, mereka sembah berhala atau sembahyang menghadap kearah patung berhala itu adalah Budaya dalam agama mereka saja, karena hukum utama dalam agama Hindu hanya ada 3 yang wajib mereka kerjakanya yaitu:
1. Hubungan Manusia dengan Tuhan
menjaga keharmonisan hubungan manusia dengan Sang Pencipta, misalnya dengan bersembahyang dan berdoa
2. Hubungan Manusia ke Manusia
menjaga keharmonisan hubungan manusia dengan sesamanya misalnya dengan bersosialisasi, karang taruna, berdana dsb
3. Hubungan Manusia ke Alam Semesta
menjaga keharmonisan hubungan manusia dengan alam di sekitarnya misalnya dengan penghijauan, perapihan tanaman
3:112. Kehinaan akan ditimpakan kepada mereka di mana sahaja mereka dijumpai, kecuali dengan tali daripada Allah dan tali daripada manusia, dan mereka dipenuhi beban kemurkaan Allah, dan kemiskinan ditimpakan kepada mereka; itu kerana mereka tidak percaya kepada ayat-ayat Allah, dan membunuh Nabi-Nabi tanpa patut. Demikian itu kerana mereka melakukan keingkaran, dan mereka mencabuli.

Ayat diatas Ulama Islam tidak dijadikan hukum utama dalam agama Islam atau Rukun Islam.

Jadi dalam agama Hindu tidak utamakan menyembah berhala atau sembahyang menghadap kearah patung berhalanya itu.
cerahamah Utaz Hindu masuk Islam judul "KULIAH BEKAS SAMI HINDU - SERBA SEDIKIT MENGENAI AGAMA HINDU"
Saya nak tanya kepada Ustaz ceramah di atas itu.
Apakah para Nabi sebelum Nabi lahir kedunia mengucap dua kalimah syahadat seperti Umat Islam yang ada hari ini???
Ustaz itu berkata, Tuhan orang Hindu banyak nama.
Saya kata, Nama Tuhan dan sifat Tuhan Islam pun banyak sekurang-kurangnya 99 sebagaimana dinyanyikan oleh anak-anak Islam sebagai lagu anasyik, tapi mereka tak tahu ma'nanya ..

Orang Hindu kata, Tidak ada rupa, kamadian dia ada rupa, rupanya jodhi = yahaya, bagimana nih?
kalau saya, yang saya tuhan ada rupa tapi saya tidak tahu bagimana rupanya,

Ulama Islam pun ada kata, Tuhan itu nur, nur itu artinya cahaya, tapi ulama Islam tidak buat rupa Tuhan, 

dan ada sebahgian Ulama Islam dari golongan wahabi, kata, tuhan ada muka, tangan, mulut dan kaki.

Allah Tuhan Islam ada muka, tangan, kaki, mulut, telingam, tapi ulama Islam wahabi tidak buat rupa Tuhan
 
hanya bezanya ulama Islam dengan Ulama Hindu, ulama Islam tidak buat rupanya, tapi ulama Hindu buat rupanya.

Ulama Hindu kata, jangan sekali kamu sembah asam buti, maksud asam buti, kita sesuatu dengan tangan seperti mija atau pun kursi dan menyembahnya, kamu akan dihumbangkan kegelapan, apa maksuk kegelapan? "neraka" , dan jangan kamu sembah sam buti, apa maksud sam buti? membuat sesutu dengan tangan yang berupa seperti manusia, atau macam binatang macam pokok dan kamu sembahnya kamu akan di humbangkan di bahgian yang paling bawah dalam kegelapan itu kitab hindu sebut...
orang hindu tanya kepada Ulama Hindu, kenapa kita buat Tuhan kita?, karena Tuhan-tuhan kita dulu manusia buat dulu, bukan Tuhan turun dari langit buat tidak ada manusia yang buat, jadi Tuhan dalam kitab (weda) sebut jangan sembah sesuatu yang kamu buat dengan tangan kamu?  kalau kita tanya kepada Ustaz Hindu ini pasti ada jawapan...

orang Islam tanya kepada Ulama Islam, kenapa kita buat rumah Tuhan(kabah) kita? karena rumah Tuhan atau baitullah atau kabah kita dulu manusia buat, buka Tuhan dari langit buat, tidak ada, manusia yang buat, jadi Tuhan dalam kitab (Quran) sebut dalam surah 37 As-Saaffaat ayat 95 :, 
37:95 (Nabi Ibrahim), berkata: "Patutkah kamu menyembah benda-benda yang kamu pahat?
37:96 "Padahal Allah yang mencipta kamu dan benda-benda yang kamu buat itu!"
kalau kita tanya kepada Ulama Islam pasti ada jawapanya...

Saya teringat ketika saya bertanya kepada Ulama-ulama Islam di forum sains indonesia, pertanyaanya seperti di atas itu.
Mereka jawab, beda Kabah dengan berhala, berhala di ukir atau di pahat oleh tangan manusia, sedang Kabah tidak di ukir dan tidak di pahat oleh tangan manusia hanya berupa kotak segi 4 saja.
lalu saya kata, pintu kabah di ukir dan pahat oleh manusia juga lihat gambarnya:
kalau yang tidak di ukir dan tidak di pahat oleh manusia adalah benda yang di sembah oleh orang Yahudi, karena mereka sembah diding batu saja di falastin lihat gambarnya:
Akhirnya Ulama Islam itu pun diam...

Dan dalam agama Hindu ini ada satu konsif yang peting, 1 madha, 2 fidha, 3 guru, 4 dewa, apa maksudnya, madha Ibu, agama mengajarkan beripenhurmatan yangpertama kepada Ibu, fidha bapa, guru dan yang ke 4 dewa Tuhan, Tuhan duduk di tempat yang ke 4, 

kalau bagi saya ajaran dari agama hindu ini saya paham , kalau lah kita patut beri penhurmatan kepada ibu bapa dan guru, maka lebih patut kita beri penhurmatan kepada Tuhan...

vdo ini sebagai jawaban ustaz Hindu di atas itu sembah berhala
Orang Hindu kata, semua benda adalah Tuhan, saya paham perkataan itu , semua benda itu adalah Tuhan jadikan.
Orang Islam kata, semua benda adalah milik Tuhan, saya paham perkataan ini sama dengan orang hindu, buktinya kalau kita tanya mereka , apakah patung berhala itu Tuhan? tentu mereka jawab bukan...
cuma bezanya orang Hindu dengan orang Islam sembahyang menghadap kearah benda yang satu yaitu kabah di mekah, sedang orang hindu sembahyang menghadap kearah benda yang banya yang berada merata-rata tempat.

ada satu lagi saya keliru, karena orang Islam kata, semua benda itu milik Tuhan, maka jadi boleh lah kita ambil benda-benda itu seprti motoir, kerita, buah duriyan buah petai dan sebagainya, karena semua benda-benda itu adalah milik tuhan bukan milik manusia??? jadi kalau ada orang mencuri atau orang merupak mengambil benda-benda itu tidak salah karena semua benda-benda itu milik tuhan bukan milik manusia ????
*******

Hukum utama dalam agama Buddha ada 5 yaitu:
Pancasila atau Rukun dalam agama Buddha ada 5 yang tidak boleh kerjakanya:
1.Tidak membunuh.
2.Tidak mencuri
3.Tidak berzina
4.Tidak bohong
5.Tidak mabok
6:151 “Katakanlah: “Marilah kubacakan apa-apa yang diharamkan atas kamu oleh Tuhanmu;
1.janganlah kamu mempersekutukan sesuatu apapun dengan Dia,
2.berbuat baiklah kepada kedua orang tua (ibu bapa), dan
3.janganlah kamu membunuh anak-anak kamu karena takut kemiskinan, Kami akan memberi rizki kepadamu dan kepada mereka; – dan
4.janganlah kamu mendekati perbuatan-perbuatan keji, baik yang tampak di antaranya maupun yang tersembunyi, dan
5.jangan kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) melainkan dengan sesuatu (sebab) yang benar. Demikian itu yang diperintahkan oleh Tuhanmu kepadamu supaya kamu memahami.
6:152 Dan
6.jamganlah kamu dekati harta anak yatim, kecuali dengan cara yang lebih bermanfaat, hingga sampai ia dewasa. Dan
7.sempurnakanlah takaran dan timbangan dengan adil. Kami tidak memikullan beban kepada seseorang melainkan sekedar kesanggupannya. Dan
8.apabila kamu berkata, maka hendaknya kamu berlaku adil kendatipun dia adalah kerabat(mu) dan
9. penuhilah janji Allah. Yang demikian itu diperimtahkan Allah kepadamu agar kamu ingat,
6:153 dan bahwa (yang Kami perintahkan) ini adalah jalan-Ku yang lurus, maka ikutilah dia; dan
10. janganlah kamu mengikuti jalan-jalan (yang lain), karena jalan-jalan itu mencerai-beraikan kamu dari jalan-Nya.Yang demikian itu diperintahkan Allah kepadamu agar kamu bertakwa.

Ayat-ayat diatas Ulama Islam tidak dijadikan hukum utama dalam agama Islam atau Rukun Islam.

Jadi inti dalam agama Hindu dan Buddha adalah "karma baik dan karma buruk" maksudnya vdo di bawah ini:
2:81 ya , sesungguhnya sesiapa yang berbuat kejahatan dan ia diliputi (ditenggelamkan) oleh kesalahannya itu, maka merekalah ahli neraka, mereka kekal di dalamnya.

Ayat di atas menujukan bahwa orang-orang jahat dan sentiasa buat kejahatanya itu masuk neraka dan mereka kekal didalamnya, itulah yang dimaksukan orang Kafir menurut Quran, dan dalam Quran tidak ada satu pun ayat yang mengatakan, orang Yahudi, orang Nasrani, orang Hindu, orang Buddha dllnya masuk neraka kekal selama-lamanya, cuma ada Golongan orang-orang Sunni, Wahabi, Syiah dan Da'wah Tabligh yang mengatakan bahwa, orang Yahudi, orang Nasrani, orang Hindu, orang Buddha dllnya ahli neraka kekal selama-lamanya, 

Sama dengan Pemrintah dunia pun berkata, sesiapa yang berbuat kejahatan dan ia diliputi (ditenggelamkan) oleh kesalahannya itu, maka merekalah ahli penjara, mereka kekal di dalamnya sampai mati.

Dam pemrintah pun tidak berkata, orang Yahudi, orang Nasrani, orang Hindu, orang Buddha dllnya ahli penjara, mereka kekal selama-lamanya.
2:82 Dan orang-orang yang beriman serta berbuat baik, merekalah ahli syurga, mereka kekal di dalamnya.

Ayat di atas menujukan bahwa orang-orang baik dan sentiasa buat kebaikanya itu merekalah ahli syurga, mereka kekal didalamnya, itulah yang dimaksukan orang Islam menurut Quran, dan dalam Quran tidak ada satu pun ayat yang mengatakan, orang Sunni, orang Syiah, orang Wahabi, merekalah ahli syurga, mereka  kekal didalamnya.

bahkan ada ayat:
2:62 Sesungguhnya orang-orang yang beriman, dan orang-orang Yahudi dan orang-orang Nasora (Nasrani), dan orang-orang Saabien sesiapa di antara mereka itu beriman kepada Allah dan (beriman kepada) hari akhirat serta berbuat baik, maka bagi mereka pahala balasannya di sisi Tuhan mereka, dan tidak ada kebimbangan (dari berlakunya kejadian yang tidak baik) kepada mereka, dan mereka pula tidak akan berdukacita.

Sama dengan Pemrintah dunia pun berkata, sesiapa yang berbuat baik sesama manusia dan binatang, maka bagi mareka di lindungi oleh pemrintah dari perbuatan kejahatan orang Kafir yang jahat itu..

Dengan keterangan ayat di atas tahulah kita bahwa dalam Quran mengatakan neraka itu adalah untuk orang-orang jahat saja dan bukan untuk orang-orang baik, dan bagitulah juga Pemrintah dunia, mengatakan penjara itu adalah untuk orang-orang jahat tak kira apa bangsa dan apa agama mereka dan bukan untuk orang-orang baik.

Ufof latif berkata :
kalau bagi saya , menyembah patung atau menyembah kabah, tidak jadi masalah, kalau kita berbuat baik di balas baik, tapi kalau kita buat jahat di balas jahat, itu adalah mahaman saya..

mohamad kaherah berkata kepada ufof latif:
tp hakikat agama buddha mmg mmuja patung.. sembah patung yg xde nyawa.. mne patung korang ltak buddha sembah.. bub agama buddha mmh sembah patung.. btuhankan patung xde nyawa.. pdahal yg korang sembah setan... setan yg ad dlm ati agama buddha

Ufof latif berkata :
ya memang bagitulah katanya bagi orang yang tidak percaya kepada ajaran buddha, dan bagitu juga katanya orang yang tidak percaya kepada ajaran Islam

Yudha Dharmeswara berkata kepada mohamad kaherah :
hahahaha orang yg yg belum mengerti ajaran buddha, pasti mengira agama budha menyembah patung, sperti halnya umat lain, sya berteman dari umat biasa sampai ke ki ai tak ada masalah dan dia pun mengerti ajaran buddha, jika di blang agama buddha menyembah berhala kalo orang yg tak mengerti y menyembah, apakah agama lain tidak? keliling khabah menciumnya berdoanya, kalo kita tak mengerti artinya kita bilang berhala, tapi jika kita mengerti maksutnya pasti kita berfikir untuk kita menghormati nabi mohamat swt, mengenang jasa2 nya, menghormati apa yg sudah di berikan, jika sya bertnya dgn tmn sya yg muslim dari sembayang jari menunjuk ke arah khabah maksutnya apa,?
tmn sya menjawab itu bermaksut agar suatu saat mudah2an bisa kesana, jika kita tidak mengerti o lu neloncong bgt nunjuk2 padahal kan itu arah yg di wajibkan apa lgi arah ke khabah, seperti itu lah, jdi jgn slh pham dan kmi pun menghormati agama apapun jgn terjadi perpecahan gr2 agama, karna agama itu mengajarkan kebaikan bukan kburukan

anda lebih baik mendalami semua agama baru anda mengerti, buddha tidak menyembah patung, agama buddha hanya ingin menghormati jasa2nya sang buddha, seperti halnya khabah org awam atau org bego bilang islam nyembah khabah, padahal kan tidak, buddha pun sma,

org bego atau org awam yg tak mengerti pasti bilang menyembah, apa bedanya anda menjelaskan dan sya menjelaskan,  buddha sidarta pun tak mengajarkan untuk smbyg ke patung, krna ke mauan umatmya sndri lah agar slalu mengenang jasa2nya mka kami smbyg menghadap ke rupang sang buddha, untuk mengenang jasa2 yg di berikan olehnya kepda kmi, anda tak layak bilang buddha menyembah berhala karena anda tak mengerti maksud kami, jika anda org berpendidikan pasti mengerti maksud saya, memahami harus pake nalar, logika

tetap saja khabah di rubah sblum anda lahir, smua yg sya pelajari, jika smbyg hrus mengarah ke khabah karena itu adalah patokan dalam arah kiblat, itu yg sya pelajari dri tmn2 sya, dri umat biasa smpai ustad maupun ke kiai

hahahaha and ini so tu ya, kata siapa buddha benci islam, kami tak di ajarkan untuk membenci hanya anda saja yg suka membesar besarkan dan suka di adu domba dengan negara lain, kami tidak iri jika islam lebih besar dri pda agama buddha, untuk apa kami iri? kami sma sekali tidak iri, masalah di luar negri, coba anda pikir, isis itu menamakan dalam islam apa semua umat islam ikut isis?

kahfi yasin bekata kepada mohamad kaherah :
didalam agama islam memahami tuhanpun berbeda2 namanya sama Alloh namun didalam islampun ada istilah aqidah, tauhid, bahkan memahami tauhid dalam islam pun berbeda2 tergantung siapa yg lebih memahami akan keberadaan tuhan. dalam islam agama terbagi kepada 3, bila satu saja ga di kerjakan maka agamanya belum kaffah, atau sempurna, apa yg ke3 tersebut 1, iman, 2 islam 3, ikhsan, iman adalah meyakinia akan keberadaan tuhan yg maha sempurna, yg tidak awalnya dan tiada akhirnya, yg berkehendak, kehendaknya bukan suruhan makhluk, dan kami memahami nya dalam kaidah usuluddin 20 sifat bagi ALLOH, sedangkan di islam sendiri pun banyak sekali berbeda pendapat mengenai ilmu usuluddin, tersebut, tergantung siapa yg dapat memahami akan keberadaan tuhan atau disebut maqom2nya, atau level2nya, sedangkan islam itu adalah tatacara ritual, keibadahan yg dilakukan dari bangun tidur berjalan kekamar mandi mandi makan bekerja dll itu di atur oleh agama atau syariat. sedangkan ikhsan adalah amalan batin yg selalu jika sedang melakukan ritual kagiatan apa saja harus senantiasa  di awasi oleh Tuhan, maka jika cacat salah stunya atau tidak dilakukannya maka islamnya kurang sempurna belum kaffah...sekian.

Maka dengan sebab itulah mereka orang-orang Hindu dan orang-orang Buddha tidak kafir mengafirkan sesama mereka bahkan kepada orang-orang beragama lain pun mereka tidak mengafirkanya,
*********
Orang Islam sembahyang menghadap Kabah yang satu di Mekah, adalah kononya perintah Tuhan atau perintah Allah, bukan budaya rekaan mereka saja.
oleh karena itu hukum utama dalam Islam ada 5 yang wajib di kerjakan 
kalau tidak di hukum kafir masuk neraka, di makianlah kata-kata ulama-ulama Islam pewaris nabi itu.

Padahal rukun Islam yang di nyanyikan oleh p ramlee itu tidak ada dalam Quran pegangan orang Islam, hanya p ramlee ambil rukun Islam itu dalam kitab-kitab Hadis Bukhari dan Muslim, kitab hadis Bukhari dan Muslim itu bukan Quran, kitab Nabi Muhammad....

Maka dengan sebab itulah Ulama Islam waris Nabi, jadi ganas paksa manusia sembahyang lima waktu menghadap kearah atau berkiblah kekabah yang satu di mekah buktinya vdo di bawah ini:
Maka dengan sebab itulah juga mereka kafir mengafirkan sesama mereka kalau cara2 sembahyangnya berbeza dengan mereka, buktinya orang2 sunni mengafirkan orang2 syiah dan bagitulah sebaliknya, dan orang2 sunni mengafirkan orang2 wahabi dan bagitulah sebaliknya, bukan apa hanya cara2 mereka sembahyang berbeza.
2:113. Orang-orang Yahudi berkata, "Orang-orang Nasrani tiada sesuatu", dan orang-orang Nasrani berkata, "Orang-orang Yahudi tiada sesuatu"; dan mereka baca al-Kitab (Taurat). Demikian juga orang-orang yang tidak tahu berkata, serupa ucapan mereka. Allah akan hakimkan antara mereka pada Hari Kiamat mengenai apa yang mereka selisihkan.

samalah maksudnya:
Orang-orang Sunni berkata, "Orang-orang Syiah dan wahabi tiada sesuatu (kebenaran)", dan orang-orang Syiah berkata, "Orang-orang Sunni dan wahabi tiada sesuatu (kebenaran) dan orang-orang Wahabi berkata, "Orang-orang Sunni dan syiah tiada sesuatu (kebenaran)"; dan mereka baca al-Kitab (Quran). Demikian juga orang-orang yang tidak tahu berkata, serupa ucapan mereka. Allah akan hakimkan antara mereka pada Hari Kiamat mengenai apa yang mereka selisihkan.

Jadi saya jadi musykil, apakah ayat di atas itu di tuju kepada orang Hindu dan orang Buddha atau orang Buzakah atau di tuju kepada orang Islam???

dan ada 3 ayat Quran pegangan orang Islam di bawah ini:
30:31. Hendaklah kamu (wahai Muhammad dan pengikut-pengikutmu) sentiasa rujuk kembali kepada Allah (Quran) serta bertaqwalah kamu kepadaNya; dan kerjakanlah solat; dan janganlah kamu menjadi dari mana-mana golongan orang musyrik -

30:32. Iaitu orang-orang yang menjadikan fahaman agama mereka berselisihan mengikut kecenderungan masing-masing serta mereka pula menjadi berpuak-puak; tiap-tiap puak bergembira dengan apa yang ada padanya.
5:82. Demi sesungguhnya engkau (wahai Muhammad) akan dapati manusia yang keras sekali permusuhannya kepada orang-orang yang beriman ialah orang-orang Yahudi dan orang-orang musyrik. Dan demi sesungguhnya engkau akan dapati orang-orang yang dekat sekali kasih mesranya kepada orang-orang yang beriman ialah orang-orang yang berkata: "Bahawa kami ini ialah orang-orang Nasrani" yang demikian itu, disebabkan ada di antara mereka pendita-pendita dan ahli-ahli ibadat, dan kerana mereka pula tidak berlaku sombong.
Jadi saya jadi musykil, apakah ayat-ayat di atas itu di tuju kepada orang Hindu dan orang Buddha atau orang Buzakah kah atau di tuju kepada orang Islam???

dan ada satu ayat di bawah ini:
25:30. Dan berkatalah Rasul: "Wahai Tuhanku sesungguhnya kaumku telah menjadikan Al-Quran ini satu perlembagaan yang ditinggalkan, tidak dipakai".

Jadi saya jadi musykil, apakah ayat di atas itu di tuju kepada orang Hindu dan orang Buddha atau orang Buzakah kah atau di tuju kepada orang Islam???

saya jadi musykil kepada Ulama-ulam Islam, karena mereka kata, agama Islam ini sudah ada sejak zaman Nabi Adam sampai di zaman Nabi Muhammad Nabi terakhir.

saya ingin nanya, apakah rukun Islam di zaman itu ada 5 perkara seperti umat Islam kerjakan di zaman ini?


Masalah sembahyang
 Memang di semua agama ada cara ibadat sembahyang menyembah Tuhan, orang Hindu sembahyang, orang Buddha sembahyang, orang Yahudi sembahyang , orang Nasrani atau orang keristian sembahyang, orang Sunni sembahyang, orang Syiah sembahyang, orang Wahabi pun sembahyang dan orang-orang lain pun sembahyang. karena dalam Quran kitab pegangan orang Islam berkata dalam surah 17 ayat 84:
17:84 Katakanlah (wahai Muhammad): "Tiap-tiap seorang beramal (ibadat) menurut pembawaan jiwanya sendiri; maka Tuhan kamu lebih mengetahui siapakah (di antara kamu) yang lebih betul jalannya".

Tapi cara sembahyangnya berbeza, orang Hindu, orang Buddha, orang Yahudi dan orang Kristian sembahyang menghadap atau berkiblat kearah patung berahala yang berbeza, dan cara-cara sembahyangnya pula berbeza.
Orang Sunni sembahyang, orang Syiah sembahyang, orang Wahabi pun sembahyang.
Tapi cara sembahyang menghadap kiblat yang sama yaitu menghadap kearah Kabah yang satu di Mekah buktinya lihat vdo di bawah ini:
Tapi cara sembahyangnya berbeza, maka dengan sebab itu orang Sunni menghafirkan orang Syiah, orang Wahabi, dan bagilah sebaliknya dengan tidak sudah2 sampai kiamat. masing2 mengaku bahwa cara2 sembahyang merekalah yang benar dan yang salah dan saolah-olehnya ketua agama marekalah Tuhan yang dapat mengurus siapa yang benar dan siapa yang salah.
3:173 Mereka juga ialah yang diberitahu oleh orang-orang (pembawa berita) kepada mereka: "Bahawa kaum (kafir musyrik) telah mengumpulkan tentera untuk memerangi kamu, oleh itu hendaklah kamu gerun kepadanya". Maka berita itu makin menambahkan iman mereka lalu berkata: "Cukuplah Allah untuk (menolong) kami, dan Ia sebaik-baik pengurus (yang terserah kepadaNya segala urusan kami)".

Quran pegangan orang Islam, menasihati kepada orang2 Islam yang berpegang dengan Quran bunyinya bagini:
10:41. Dan jika mereka terus-menerus mendustakanmu (wahai Muhammad), maka katakanlah: "Bagiku amalku, dan bagi kamu pula amal kamu. Kamu tidak bertanggungjawab akan apa yang aku kerjakan, dan aku juga tidak bertanggungjawab akan apa yang kamu kerjakan".


Tentang Solat
Dalam Quran pegangan orang Islam bunyinya bagini:
29:45. Bacalah serta ikutlah (wahai Muhammad) akan apa yang diwahyukan kepadamu dari Al-Quran, dan dirikanlah solat; sesungguhnya solat itu mencegah dari perbuatan yang keji dan mungkar; dan sesungguhnya mengingati Allah adalah lebih besar (faedahnya dan kesannya); dan (ingatlah) Allah mengetahui akan apa yang kamu kerjakan.

Cara solat menurut Quran pegangan orang Islam, lihat cuntuh solat Nabi Shaib dalam surut 11 ayang 84-87, solat Nabi Musa dan solat Nabi Isa.
Solat menurut Quran pegangan orang Islam handaklah berbicar dalilnya fiman Tuhan di atas itu yang artinya:"sesungguhnya solat itu mencegah dari perbuatan yang keji dan mungkar"
kalau kita lihat ada orang buat kejahat yang nyata, lalu kita diamkan berarti di ketika itu kita tidak solat,
kalau perkataan solat itu maksudnya sembahyang lima waktu menghadap kiblat kearah Kabah yang satu di Mekah, handaklah dimulai ambil air sembahyang kamadian takbir dan di sudahi dengan salam, dalam sembahyang itu kita tidak boleh berkata-kata atau tidak bicara apa-apa pun selain daripada bacaan yang telah di tentukan oleh Ulama Islam, dan tidak boleh bergerak lebih 3 kali , tidak boleh terkebub dll.

bukti adanya percakapan/dialog di dalam sholat

Umat Islam berpecahbelah selepas wafatnya Mazhab 4.
FORUM PERDANA EMPAT MAZHAB FEKAH Bahagian 1
Dizaman Mazhab 4 umat Islam masih bersatu tidak berpecahbelah dalam agamanya, buktinya:
1. Mazhab Hanafi tidak mengafirkan Mazhab Malik, Mazhab Syafie, Mazhab Ahmad Hambali. bagitu juga 
2. Mazhab Malik, tidak mengafirkan Mazhab Hanafi, Mazhab Syafie, Mazhab Ahmad Hambali, bagitu juga 
3. Mazhab Syafie tidak mengafirkan Mazhab Hanafi, Mazhab Malik, Mazhab Ahmad Hambali. bagitu juga 
4.Mazhab Ahmad Hambali tidak mengafirkan Mazhab Hanafi, Mazhab Maliki, Mazhab Syafie . walau pun mereka berbeza pahaman dalam agama Islam.

Tetapi setelah keampat-ampat Mazhab itu wafat, maka Umat Islam berpecahbelah, buktinya:
1. pengikut Mazhab Hanafi, mengafirkan pengikut mazhab Malik, Syafie, Ahmad Hambali, saolah-oleh ketua Mazhab mereka itu adalah Tuhan, bagitu juga
2. pengikut Mazhab Malik, mengafirkan pengikut mazhab Hanafi, Syafie, Ahmad Hambali,saolah-oleh ketua Mazhab mereka itu adalah Tuhan, bagitu juga
3. pengikut Mazhab Syafie, mengafirkan pengikut mazhab Hanafi, Maliki, Ahmad Hambali, saolah-oleh ketua Mazhab mereka itu adalah Tuhan,bagitu juga
4. pengikut Mazhab Ahmad Hambali, mengafirkan pengikut mazhab Hanafi, Maliki, Syafie...saolah-oleh ketua Mazhab mereka itu adalah Tuhan,

Maka jadilah umat Islam berpecah 4 puak 4 golongan, masing-masing mengaku golongan merekalah yang benar yang lain salah...saolah-oleh 4 golongan mereka itu adalah Tuhan,

Kamadian berpecah lagi. contuhnya pengikut Mazhab Imam Syafie. dan pengikut2 Mazhab Syafie baca kitab yang berbeza dan nama2 pengarang kitabnya itu berbeza,
cuntuhnya:
ada satu golongan pengikut Mazhab Syafie baca kitab Syekh Daud Patani Thailan, golongan di katakan kaum Tua yang mengaku ikut Mazhab Syafie
ada satu golongan pengikut Mazhab Syafie baca kitab A. Hasan Bandong Indonesia. golongan ini pula dikatakan kaum muda mereka juga mengaku ikut Mazhab Syafie juga. golongan ini menyalahkan cara2 sembahyang golongan kaum muda dan bagilah sebaliknya.
Sebab apa berlaku dimakian? sebabnya mereka sama2 tidak baca kitab Imam Syafie yang sebenarnya, kitab Imam Syafie yang sebenarnya Al Um. jadi kaum Tua sembahyang  mengikut cara2 sembahyang Syekh Daud Patani Thailan, sedang kaum Muda sembahyang mengikut cara2 sembahyang A Hasan Bandong Indonesia. jadi kedua-dua kaum itu tidak mengikut cara2 sembahyang ikut Mazhab Imam Syafie yang sebenarnya sama sekali....
Maka jadilah Umat Islam berpecahbelah semakin banyak, dan jadilah umat Islam syirik, karena syirik itu artinya berpecah:
Di makianlah yang saya tahu melalui Internet seperti dalam youtub, dalam google, dalam forum2 agama di indonesia, dan dalam fesebook...

Pak Samat berkata: Orang awam tahu dalam youtube siarkan tak boleh tipu
8:22 Sesungguhnya sejahat-jahat makhluk yang melata, pada sisi (hukum dan ketetapan) Allah, ialah orang-orang yang pekak lagi bisu, yang tidak mahu memahami sesuatupun (dengan akal fikirannya).