Selasa, 20 Disember 2016

Agama Ciptaan Manusia

 Agama Ciptaan Manusia
Buktinya, kalau kita tidak ikut ajaran agama mereka, mereka menghukumkan kita kafir, Murtad, dan masuk Neraka...perhatikan vdo di bawah ini:
Tetapi bagi saya ingin beragama mengikut cara Nabi Muhammad beragama, penjelasanya vdo-vdo dibawah ini:
5:12 Dan demi sesungguhnya! Allah telah mengambil perjanjian setia Bani Israil (supaya mereka menjunjung perintahNya dan menjauhi laranganNya), dan Kami telah utuskan dari kalangan mereka dua belas ketua (untuk memimpin golongan masing-masing); dan Allah berfirman (kepada mereka): "Bahawa Aku adalah beserta kamu (memerhati segala-galanya). Demi sesungguhnya jika kamu dirikan Solat, serta kamu tunaikan zakat, dan kamu beriman dengan segala Rasul (utusanku) serta menolong bantu mereka (dalam menegakkan agama Allah), dan kamu pinjamkan Allah (dengan sedekah dan berbuat baik pada jalanNya) secara pinjaman yang baik (bukan kerana riak dan mencari keuntungan dunia), sudah tentu Aku akan ampunkan dosa-dosa kamu, dan Aku akan masukkan kamu ke dalam Syurga yang mengalir di bawahnya beberapa sungai. Oleh itu, sesiapa yang kufur ingkar di antara kamu sesudah yang demikian, maka sesungguhnya sesatlah ia dari jalan yang betul"

Karena mereka melanggar janji-janjinya, kami kutok mereka, dan kami jadikan hati mereka keras membatu, mereka suka merubah perkataan2 Allah dari tepatnya, dan mereka sengaja melupakan sebahgian dari apa yang mereka yang telah diberi peringatan denganya, dam kamu sentiasa akan melihat kekianatan dari mereka, kecuali sedikit diantara mereka yang tidak yang berkianat, maka maafkanlah mereka dan biarlah mereka sesungguhnya Allah menyukai orang2 yang berbuat Baik, 
Di makianlah akibat kekafiran dan kezaliman kaum bani Israel, maka Allah telah mengutok mereka, Allah menjadikan orang2 Arab tersebut hatinya keras membatu, mereka suka merubah perkataan2 Allah dari tepatnya, dimana hal itu mereka melakukan didalam Al-Quran, cara orang2 Arab, merubah perkataan Allah dari tepatnya, yaitu, dengan menambahkan asbabunzur, komentar, dan cacatan kaki didalam Al-Quran, sehingga, kenyataan tersebut akan berubah maksud dan tujuan dari ayat tersebut, dimakian pula dengan pahaman tentang siapakah Ahli Kitab itu, selama ini umat Islam memahami bahwa yang dimaksudkan dengan Ahli Kitab itu adalah Ahli Kitab Taurat, Ahli Kitab Zabur, dan Ahli Kitab Injil, bagitulah penjelasan yang ada di cacatan kaki Al-Quran itu, untuk itu, marilah kita buktikan kebenaran penjelasan tersebut, Ahli Kitab adalah mereka dengan secara khusus mempelajari dari kitab Allah, maka, mereka itu adalah, Ahli Kitab Taurat, Ahli Kitab Zabur, Ahli Kitab Injil, dan Ahli Kitab Al-Quran, sebagaimana hal ini ditegaskan Allah didalam firmanya, dalam surah 5 ayat 68:
5:68 Katakanlah: "Wahai Ahli Kitab! Kamu tidak dikira mempunyai sesuatu agama sehingga kamu tegakkan ajaran Kitab-kitab Taurat dan Injil dan apa yang diturunkan kepada kamu dari Tuhan kamu (iaitu Al-Quran)" Dan demi sesungguhnya, apa yang diturunkan kepadamu (wahai Muhammad) dari Tuhanmu itu, akan menambahkan kederhakaan dan kekufuran kepada kebanyakan mereka. Oleh itu janganlah engkau berdukacita terhadap kaum yang kafir itu.

Jadi yang dimaksudkan kitab Al-Quran itu, adalah, Pak Ustaz, para Kiyai, atau yang biasa di Indonesia di sebut dangan ULAMAK...
Perbuatan2 para Ahli Kitab, banyak sekali firman Allah dalam Quran, di antara satu peringatan Allah surah Al-Maedah ayat 77:
5:77 Katakanlah: "Wahai Ahli Kitab! Janganlah kamu melampau dalam agama kamu secara yang tidak benar, dan janganlah kamu menurut hawa nafsu suatu kaum yang telah sesat sebelum ini dan telah menyesatkan banyak manusia, dan juga (sekarang) mereka telah tersesat (jauh) dari jalan yang betul"
Itulah takdir Allah kepada para Ahli Kitab, mereka sebenarnya tersesat dari jalan yang lurus, dan mereka telah menyesatkan umat manusia, karena itulah mengapa Allah telah menetapkan takdir Allah kepada Ahli Kitab, dalam surah Al-Bayyinah ayat 6 Allah berfirman:
98:6 Sesungguhnya orang-orang yang kafir dari Ahli Kitab dan orang-orang musyrik itu akan ditempatkan di dalam neraka Jahannam, kekallah mereka di dalamnya. Mereka itulah sejahat-jahat makhluk.

Karena perbuatan orang2 Arab, dan para Ulamak banyak difirman Allah didalam Al-Quran, maka mereka dengan sengaja dengan menyesatkan umat Islam, dari jalan Allah, yaitu dengan cara menuliskan kitab seperti pengganti kitab Allah, serta mengganti perintah Allah, demgam ,mengerjakan dengan yang tidak di perintahkan.Allah berfirman, dalam surah Al-Baqarah ayat 79:
2:79 Kecelakaan besar bagi orang-orang yang menulis Kitab Taurat dengan tangan mereka (lalu mengubah Kalam Allah dengan rekaan-rekaan mereka), kemudian mereka berkata: "Ini ialah dari sisi Allah", supaya mereka dengan perbuatan itu dapat membeli keuntungan dunia yang sedikit. Maka kecelakaan besar bagi mereka disebabkan apa yang ditulis oleh tangan mereka, dan kecelakaan besar bagi mereka dari apa yang mereka usahakan itu.

Dimakianlah, orang2 Arab dan para Ulamak, mereka menyesatkan umat Islam dari jalan Allah, dimana semua itu, mereka melakukan demi kemiwahan, dan kenikmatan hidup dunia semata, itulah dua golongan yang dikotok dan dilaknat Allah. mereka itu adalah satu kaum bani Israel atau bangsa Arab dua Ahli Kitab Al-Quran, atau Ustaz, Kiyai, atau disebut dengan Ulama, semua adalah kitab perbuatan mereka, yang menyesatkan umat Islam dijalan Allah, mereka telah membuat mukar terhadap Allah, dimakianlah, apa yang telah saya sampaikan semuka bernafaatkan bagi anda, dapat kembali kejalan Allah, berimanlah kepada hanya kepada kitab Allah atau Al-Quran, bacalah Al-Quran dengan sebenar-benarnya atau apa adanya ayat, dan yakinlah dengan kebenaran ayat itu, dan bertakwalah hanya kepada Allah, yaitu dengan murnikan ketaatan dalam beribadah kepadanya, akhir kata, wabillah wataufiq wahidayah wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh...
*******
Dr. Asri berkata: "kita bila tanya, orang terjemah, orang tafsirkan jalan yang Tuhan marah, Yahudi

" مغضوب عليهم" bukan orang jahil ditepi jalan," مغضوب عليهم" , adalah kim Ustaz-utaz, Tok Guru-guru, Ahlil Kitab-ahlil kitab, yang mana mereka itu ada pengatahuan, tapi mereka menyeliwin pengantahuan mereka, " مغضوب عليهم"

hak bahgian kedua,"ولاالضالين", jangan pula orang yang sesat, hak ni, yaitu siapa dia? kristian, yang terpengaruh, penyeliwingan Yahudi

tapi diluaskan maknanya lagi, orang-orang yang terpengaruh dengan orang-orang yang mana mereka ada ilmu agama, mereka keluarkan patuwa yang salah, lalu orang pun menyelewing, bukan dia tu nak buat sesat, dia di sesatkan, 

"ولاالضالين", dia sesat, hak satu lagi dia tahu yang mana betul, tapi dia tak bagi tau hak mana yang betul, tak ikut yang betul, tak buat yang betul, " مغضوب عليهم", ini golong agama, hak ada ilmu,"ولاالضالين", janganlah hak sia-sia, hak ni kebanyakan yang pakai ikut saja.
1:7 Iaitu jalan orang-orang yang Engkau telah kurniakan nikmat kepada mereka, bukan (jalan) orang-orang yang Engkau telah murkai dan bukan pula (jalan) orang-orang yang sesat.

Nik Aziz kata, Ulama Islam menyesatkan umat Islam
صراط الذين أنمعت عليهم غير المغضوب عليهم ولاالضالين
1:7 Iaitu jalan orang-orang yang Engkau telah kurniakan nikmat kepada mereka, bukan (jalan) orang-orang yang Engkau telah murkai dan bukan pula (jalan) orang-orang yang sesat.

Tuan Guru Nik Aziz kata: Jadi atas dunia ni, Allah ta'ala sebut ada 3 jalan, satu yang betul, dua yang salah, 
hak benar satu, hak salahnya dua, hak salah ni, dipimpin oleh ahli kitab asalnya, oleh tok guru, oleh ustaz, oleh tok peti, oleh tok khadhi.


*******
2:177. Bukanlah perkara kebajikan itu hanya kamu menghadapkan muka ke pihak timur dan barat, tetapi kebajikan itu ialah berimannya seseorang kepada Allah, dan hari akhirat, dan segala malaikat, dan segala Kitab, dan sekalian Nabi; dan mendermanya seseorang akan hartanya sedang ia menyayanginya, - kepada kaum kerabat, dan anak-anak yatim dan orang-orang miskin dan orang yang terlantar dalam perjalanan, dan kepada orang-orang yang meminta, dan untuk memerdekakan hamba-hamba abdi; dan mengerjanya seseorang akan sembahyang serta mengeluarkan zakat; dan perbuatan orang-orang yang menyempurnakan janjinya apabila mereka membuat perjanjian; dan ketabahan orang-orang yang sabar dalam masa kesempitan, dan dalam masa kesakitan, dan juga dalam masa bertempur dalam perjuangan perang Sabil. orang-orang yang demikian sifatnya), mereka itulah orang-orang yang benar (beriman dan mengerjakan kebajikan); dan mereka itulah juga orang-orang yang bertaqwa.
******

Nabi Muhammad berkata: "kami atau anda semua, yang benar atau kesesatan yang nyata" lihat surah 34 ayat 24:
34:24 Bertanyalah (wahai Muhammad kepada orang-orang musyrik itu): "Siapakah yang memberi rezeki kepada kamu dari langit dan bumi?" Terangkanlah jawabnya: "Ialah Allah; dan sesungguhnya (tiap-tiap satu golongan), sama ada golongan kami atau golongan kamu - (tidak sunyi daripada salah satu dari dua keadaan): keadaan tetapnya di atas hidayah petunjuk atau tenggelamnya dalam kesesatan yang jelas nyata ".

kalau Nabi Muhammad dijamin masuk syurga, tentu Tuhan tidak perintah Nabi Muhammad berkata dimakian.
********
Nabi Muhammad berkata: "Bagiku amalanku, dan bagimu amalanmu; kamu berlepas diri daripada apa yang aku buat, dan aku berlepas diri daripada apa kamu buat." lihat surah 10 ayat 41 :
17:84 Katakanlah: "Tiap-tiap orang berbuat (ibadat) menurut caranya masing-masing". Maka Tuhanmu lebih mengetahui siapa yang lebih benar jalannya.
10:41. Jika mereka dustakan kamu, maka katakanlah, "Bagiku amalanku, dan bagimu amalanmu; kamu berlepas diri daripada apa yang aku buat, dan aku berlepas diri daripada apa kamu buat."

kalau Nabi Muhammad dijamin masuk syurga, tentu Tuhan tidak perintah Nabi Muhammad berkata dimakian.

Bahkan ada ayat Tuhan perintah Nabi Muhammad berkata di bawah ini:
109:1 Katakanlah (wahai Muhammad): "Hai orang-orang kafir!
109:2 "Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah.
109:3 "Dan kamu tidak mahu menyembah (Allah) yang aku sembah.
109:4 "Dan aku tidak akan beribadat secara kamu beribadat.
109:5 "Dan kamu pula tidak mahu beribadat secara aku beribadat.
109:6 "Bagi kamu agama kamu, dan bagiku agamaku".

Ini terbukti bahwa Nabi Muhammad tidak mengaku bahwa agama yang Beliau bawa itu lah agama yang paling benar, dan agama yang lainya itu salah, samalah dengan Ulama Buddha berkata,"tidak ada agama benar, dan tidak ada agama salah" :
Malainkan Ulama-ulama Islam saja yang mengaku bahwa agama yang mereka bawa itu  adalah agama yang paling benar, dan agama selain daripada agama yang mereka bawa itu adalah salah, bahkan sesama mereka pun kafir mengafir sesama mereka sendiri, padahal mereka sesama mengaku, membawa agama Islam yang paling benar.

Orang Syirik mewajibkan ikut Ulamak dari golongan mereka
9:31 Mereka menjadikan pendita-pendita dan Ulama-ulama agama mereka sebagai Tuhan-tuhan selain dari Allah,...
Ulama Islam mengharamkan yang halal asalnya syirik, tetap syirik

Dr. Zuhaimi Ramli, baca Hadis Nabi, bunyinya bagini:
Syirik dengan bahasa yang mudah, kita menyamakan makhlok dengan Tuhan itu syirik

"مَنْ كَذَبَ عَلَيَّ مُتَعَمِّدًا فَلْيَتَبَوَّأْ مَقْعَدَهُ مِنْ النَّارِ"
Hadis Muttawatir sabda Nabi : “barang siapaberdusta atasKu dengan sengaja, maka handaklah ia menepat tempat duduknya dalamNeraka”
Dr Asri_Dajjal tukan bohong atas nama Nabi

********
Saya bukan saorang terpelajar, hanya sekadar tahu baca tulis, saya hanya belajar agama Islam ini, dengan buku-buku, dan dalam Internet saja....

Belajar Tanpa Guru Seperti Berguru Dengan Syaitan
Dr Asri berguru dengan Youtube dan dengan Buku
Baca Tanpa Berguru itu Syaitan
Buku yang paling saya percaya adalah Al-Quran
Saya percaya juga Hadis, tapi, kalau hadis itu berlawan Quran saya tolak hadis, dan saya ambil Quran
Bukan saja hadis yang saya percaya, bahkan saya percaya juga perkataan2 dari Ulama2 bukan Islam, kalau perkataan mereka itu tidak berlawan dengan Quran. karena saya berpegan kepada ayat di bawah ini:
2:62. Sesungguhnya orang-orang yang percaya (kepada Quran), dan orang-orang Yahudi (yang percaya kepada Taurat), dan Kristian (yang percaya kepada Injil), dan Sabiin (yang percaya kepada kitab-kitab sebelum Taurat), sesiapa percaya kepada Allah dan Hari Akhir, dan buat kerja-kerja baik, maka upah mereka adalah di sisi Pemelihara Tuhan mereka, dan tiada ketakutan pada mereka, dan tidaklah mereka bersedih.

Tapi sebaliknya, saya tolak perkataan2 dari Ulama2 Islam yang berlawan dengan Quran.

Saya percaya semua agama percaya Tuhan itu ada satu, buktinya dalam agama Hindu, percaya Tuhan itu ada satu lebih 4 ribu tahun yang lalu, sebelum munculnya Ulama-ulama Islam pembawa agama yang benar:
Bezanya, Hindu dengan Islam:
Hindu, sembah Tuhannya menghadap kepatung batu berhala bermacam-macam itu pun ada alasanya.

Islam, sembah Tuhanya menghadap kebangunan batu Kabah yang satu di Mekah itu pun ada alasanya.

Jadi kedua agama ini masing-masing ada alasanya.

Ayah Pin, saya tak percaya bahwa beliau adalah Tuhan kerajaan langit, tapi saya setuju perkataan beliau:
Hj. Khahar, saya tak percaya bahwa beliau Nabi melayu dimalaysia, tapi, saya setuju perkataan beliau, yang mengatakan bahwa sembahyang 5 waktu tidak diwajib dalam Quran:
Ulama Islam mengaku bahwa mereka adalah pewaris Nabi, saya tak percaya perkataan Ulama pewaris Nabi itu, berkata, kalau melihat wajah mereka adalah ibadah dapat pahla yang besar, sedangkan tidak ayat atau hadis yang mengatakan melihat wajah Nabi adalah ibadah dapat pahla besar:
yang saya tahu dalam youtub-youtub Ulama Islam yang mengaku pewaris Nabi inilah yang menjadi umat Islam berpecah belah, agama yang menjadikan berpecah belah itu adalah syirik menurut Quran:
30:31. Berkesesalanlah kepada-Nya. Dan kamu takutilah Dia, dan lakukan solat, dan jangan jadi daripada orang-orang yang sekutukan (syirik), 
30:32. Daripada orang-orang yang pecahkan agama mereka, dan menjadi golongan-golongan, tiap-tiap golongan berbangga dengan apa di sisi mereka.
Dosa yang saya paling takuti adalah dosa Syirik, karena Tuhan tidak mengampuni dosa syirik dan Tuhan ampuni dosa selain daripada itu:
Orang Hindu sembah Tuhan menghadap ke patung berhala bermacam-macam itu pun belum tentu mereka syirik, karena mereka tidak menyakan patung berhala yang sembah itu dengan Tuhan, 

Hanya sama dengan orang Islam sembah Tuhan menghadap kebangunan Kabah yang satu di Mekah itu pun tidak menyamakan Kabah yang mereka sembah itu dengan Tuhan.

Bezanya, orang Hindu dengan orang Islam:
Orang Hindu tidak mengafirkan atau membid'ahkan orang yang tak sama dengan agama mereka
Orang Islam, mengafirkan orang yang tak sama dengan agama mereka, bahkan sesama orang Islam itu pun mereka mengafirkan atau membid'ahkan sesama mereka, di sebabkan cara menyembah Tuhanya berbeza:
Maka dengan sebab itulah agama Islam terkenal di seluruh dunia, tentang kafir mengafirkan dan bid'ah membid'ahkan sesama seagama mereka sendiri.

********
Pak samat kata orang awam tahu youtube siarkan tak boleh tipu
8:22 Sesungguhnya sejahat-jahat makhluk yang melata, pada sisi (hukum dan ketetapan) Allah, ialah orang-orang yang pekak lagi bisu, yang tidak mahu memahami sesuatupun (dengan akal fikirannya).

1 ulasan:

  1. agama pada dasarnya dari Tuhan, tetapi sejarah yang panjang telah membuat agama berubah dari satu agama berubah menjadi banyak agama, akhirnya berbeda-beda satu sama lain.

    BalasPadam